Jumat, 17 Mei 2013

Kyai Reksogati, cikal bakal Kabupaten Mediun

Kyai Ageng Reksogati, cikal bakal Kabupaten Madiun

Makam Kyai Reksogati, di makam umum Desa Sidomulyo
Kyai  Ageng Reksogati Cikal Bakal Berdirinya Pemerintahan Kabupaten Madiun

Kyai  Ageng Reksogati adalah seorang tokoh ulama yang diutus Kesultanan Demak sebagai penyebar agama Islam dan juga sebagai wakil sultan Demak di wilayah Purabaya, dalam misi keagamaannya beliau mendirikan sebuah pondok pesantren diwilayah karang pradesan Purabaya yang sekarang disebut Sogaten, maka tidak salah jika Kyai Reksogati dianggap sebagai tokoh yang babat desa Sogaten bahkan beliau diakui oleh masyarakat dan pemerintah Madiun sebagai cikal bakal pemerintahan Kabupaten Purabaya yang kemudian berganti nama menjadi Madiun sampai sekarang.

Petilasan Kyai Ageng Reksogati berada di Makam umum “Sitinggil” Kelurahan Sogaten, yaitu berupa Batu-batu umpak yang berjumlah 15 buah dan beberapa sudah dijadikan pondasi gerbang makam, lingga yoni, makam Kyai/Nyai Reksogati berada di Makam umum desa Sidomulyo. Di sekitar 2 desa ini dulu sering ditemukan artefak berupa gerabah,uang kuno,  peralatan rumah tangga, perhiasan emas, perak dan penemuan-penemuan pubakala lainnya.

Dalam sejarahnya tahun 1478 M dianggap sebagai masa runtuhnya Majapahit dan awal kejayaan Kesultanan Demak. Berdasarkan buku “Sejarah Kabupaten Madiun” tahun 1980, diwilayah (red:Madiun selatan) berdiri  Kadipaten Gegelang, yang dipimpin oleh Raden Adipati Gugur yaitu putra/menantu Prabu Brawijaya dari Majapahit. Raden Adipati Gugur memperistri putri Gelang dan mempunyai putri yang cantik jelita yaitu Raden Ayu Rara Lembah.  

Setelah surutnya Majapahit, Sultan Demak ( red: Raden  Patah)   berusaha memperluas kekuasaannya atas bekas wilayah Majapahit di daerah timur, termasuk  Kadipaten Gegelang,  dengan dipersuntingnya Raden Ayu Rara Lembah, putri  Gegelang oleh Pangeran   Surya Pati Unus , maka misi penyebaran Agama Islam dan menguasai wilayah Gegelang kiranya sudah tercapai, kemudian Surya Pati Unus menggantikan tahta  Raden Adipati Gugur (versi tutur)  beliau memilih lengser keprabon, menjadi pertapa dan akhirnya muksa dilereng gunung lawu. 

Dibawah Sultan Trenggana, Demak mulai menguasai daerah-daerah Jawa lainnya seperti merebut Sunda Kelapa dari Pajajaran serta menghalau tentara Portugis yang akan mendarat di sana (1527), Tuban (1527), Madiun (1529), Surabaya dan Pasuruan (1527), Malang (1545), dan Blambangan, kerajaan Hindu terakhir di ujung timur pulau Jawa (1527, 1546). Panglima perang Demak  waktu itu adalah Fatahillah, pemuda asal Pasai (Sumatera), yang juga menjadi menantu Sultan Trenggana. Sultan Trenggana meninggal pada tahun 1546 dalam sebuah pertempuran menaklukkan Pasuruan, dan kemudian digantikan oleh Sunan Prawoto

Dalam upaya menyebarkan agama Islam, Pangeran Surya Pati Unus mengganti menggeser areal pusat kerajaan ke utara yaitu di wilayah pinggir bengawan Solo (red:Sogaten)   Beliau berkuasa di Purabaya sampai tahun 1518

Tahun 1518 Pangeran Surya Pati Unus harus kembali ke Demak untuk mewarisi tahta Kesultanan Demak hingga pada tahun 1521 M, Pangeran Surya Pati Unus gugur saat memimpin pasukan Demak dalam menyerang Portugis di Malaka, hingga beliau mendapat julukan Pangeran Sabrang Lor. Saat kembali ke Demak diutuslah Kyai Ageng Reksogati  untuk mengawasi dan menyebarkan Agama Islam di wilayah Purabaya, selain beliau mendirikan pesantren juga sebagai pemimpin di wilayah tersebut. maka Kyai Ageng Reksogati inilah yang dianggap sebagai cikal bakal berdirinya Kabupaten Madiun.

Pangeran Timur putra bungsu Sultan Trenggono di Demak dilantik menjadi Adipati Purabaya bersamaan dengan dilantiknya Hadiwijoyo (red: Karebet/Joko Tingkir) oleh para wali sebagai Sultan Pajang tanggal 18 Juli 1568,  pemerintahan  berpusat di Desa Sogaten, Sidomulyo dan sekitarnya. Sejak saat itu secara yuridis formal Kadipaten Purabaya menjadi suatu wilayah pemerintahan di bawah Kasultanan Pajang  sebagai penerus Demak.

Pada tahun 1575 pusat pemerintahan dipindahkan dari Sogaten ke Desa Wonorejo (sekarang Kuncen) yang letaknya lebih strategis karena diapit 2 sungai yaitu Kali Catur dan Nggandong, sampai tahun 1590.
Pada tahun 1586 Kesultanan Pajang Runtuh akibat adanya konflik internal dan serangan dari Mataram, maka Panembahan Rama (sebutan lain pangeran Timur)  menyatakan bahwa Purabaya adalah kadipaten bebas yang tidak terikat dengan hierarki Mataram, dengan tidak tunduknya Purabaya pada Panembahan Senopati, maka Mataram segera mengirim ekspedisi militer untuk menaklukan Purabaya sebagai  Kadipaten Wedana Mancanegara Timur (Brang wetan), tahun 1586 dan 1587.  

Dalam ekspedisi tersebut prajurit Mataram selalu menderita kekalahan yang cukup berat. Prajurit Purabaya dan sekutu dipimpin oleh salah seorang prajurit wanita, yaitu Raden Ayu Retno Djumilah. Panembahan Rama dan Retno Djumilah memimpin seluruh prajurit gabungan Kadipaten Mancanegara Timur diantaranya, Kadipaten Surabaya, Pasuruan, Kediri, Panaraga, Kedu, Brebek, Pakis, Kertosono, Ngrowo, Blitar, Trenggalek, Tulung, Jogorogo dan Caruban.

Pada tahun 1590, dengan berpura-pura menyatakan takluk dalam versi lain atas saran Ki Mandaraka  (Ki Juru Mertani)  Panembahan Senopati mengutus seorang dayang cantik jelita bernama Nyai Adisara untuk menyatakan kekalahan dengan membawa surat takluk dan sebagai tanda, Nyai Adisara membasuh kaki Panembahan Rama yang airnya nanti digunakan untuk siram jamas Panembahan Senopati, hal ini membuat Pasukan Purabaya dan sekutunya terlena, maka pasukan sekutu berangsur-angsur pulang ke daerahnya masing-masing.

Dengan ahli strategi Ki Juru Mertani yang didukung 4000 prajurit   Mataram telah siap di barat Kali Madiun untuk menyerang pusat istana Kadipaten Purabaya, terjadilah perang hebat, hingga pada sore hari prajurit Madiun kalah dan banyak yang melarikan diri ke timur, tinggalah Raden Ayu Retno Djumilah yang ditugaskan untuk mempertahankan Purabaya, dengan di bekali pusaka Keris Kala Gumarang dan sejumlah kecil prajurit yang tersisa, Retno Djumilah Madeg Senopati Perang. Perang tanding terjadi antara Sutawijaya dengan Raden Ayu Retno Djumilah terjadi  disekitar sendang di dekat istana Wonorejo (daerah Kuncen, Demangan)
Pusaka Keris Kala Gumarang berhasil direbut oleh Sutawijaya dan melalui bujuk rayunya, Raden Ayu Retno Djumilah dipersunting oleh Sutawijaya kemudian diboyong ke istana Mataram.


Sumber :  Buku “Sejarah Kab. Madiun” tahun 1980 , Buku “Sejarah Kuncen” , Buku “Mitos dan Sejarah Ngurawan”

Makam Kyai Reksogati, di makam umum Desa Sidomulyo

Makam Kyai Reksogati, di makam umum Desa Sidomulyo

Makam Nyai Reksogati, di makam umum Desa Sidomulyo

Sedang memeriksa batu bata kuno ukuran besar
Batu Umpak di sitinggil, makam umum Kel. Sogaten
Batu Umpak : batu penyangga pilar pendopo/rumah/pondok Reksogati
Sitinggil : penyebutan masyarakat Sogaten
konon, batu diatas kembali lagi saat dipindah

Batu umpak Reksogati

disekitar sitinggil ini, ditemukan 15 buah umpak batu
Temuan fragmen terakota


Foto : Kompas Madya

CONJUNCTIONS


CONJUNCTIONS

A.      Coordinate Conjunction  : digunakan menghubungkan  2 induk kalimat dan untuk  parallel structure
1.       and, or , but                               :  menghubungkan 2 induk kalimat
-          Mary opened the door and (she) greeted  her guest
2.       Between....... and ........             :  diantara..... dan......
3.       From......to........                        :  dari....... ke.......
4.       Both...... and ........                    :  Both Shinta and Maya are beautiful  ( keduanya...)
5.       Not only ...... but also.....          :  Deasy not only works but also stays here ( tdk hanya ... tapi juga....)
6.       Either .....or.....                         :  I will take either chemistry or physics  next semester
7.       Neither ..... nor .....                   :  Neither Budi nor Dedy loves Cintya
 
B.      Non Coordinate Conjunction  : digunakan untuk menghubungkan induk kalimat dan anak kalimat
1.       Adjectives clause , biasa diterjemahkan “yang”          : who, whom, which, whose,that
The girl whom I love, loves my friend, Ari who works in the hospital is my friend
2.       Adverb clause berfungsi penghubung waktu               : after,before, when (ketika), while             ( sementara) , as (ketika), by the time that (pada saat), since (sejak), until (sampai), as soon as     ( segera setelah) , once (pada suatu ketika),  whenever ( bilamana), afterwards (setelah itu), later(setelah itu), then (kemudian) etc.
-          After I ate dinner, I took a walk                 (conjunction)
-          I ate dinner.  Afterwards I took a walk    ( transition)
-          After eating dinner, I took a walk              (preposition)
3.       Sebab- akibat :(karena)  because,= since, = for, = as, = as long as, = in as much as + S + P
Because I am tired, I won`t go fishing =  since I am tired, I won`t go fishing
4.       Sebab- akibat : so  + (adj/adv) that.....
I was so tired that I fell asleep
5.       Sebab- akibat : such + Noun + that.... (sehingga) S + P
I don`t have such a car that I can`t join the race
6.       Sebab- akibat : because of + Noun   = Due to + Noun
Because of the cold weather, we stay at home = Due to the cold weather, we stay at home
7.       because + S + P   = Due to the fact that + S + P
Because  the weather  is cold, we stay at home = Due to the fact that the weather  is cold, we stay at home
8.       Therefore = consequently ( oleh karena itu) : Ali didn`t study. Therefore He failed the test
9.       upon + Verb ing =when + S+ Verb II = on + verb ing ( saat, ketika, waktu)
-          upon reaching the age of 21, I received my inheritance
-          when  I  reached the age of 21, I received my inheritance
-          on reaching the age of 21, I received my inheritance
10.   berikut maknanya sama :
Adverb of clause      : Even though, although, though (walaupun)    pola : conj.  S+P, S+P
-          event though it was cold, I went swimming
-          although it was cold, I went swimming
-          though it was cold, I went swimming

Conjunction               : but....anyway,  but...still,  yet... still    
Pola : conj.  S+P, S+P  / S+P, conj. S+P
-          it was cold, but  I went swimming anyway
-          it was cold, but I still went swimming
-          it was cold, yetstill went swimming

Transitions                 :  nevertheless, nonetheless, however (namun, bagaimanapun)
 Pola : S+P. Trans, S+P ( ada 2 titik)
-          it was  cold. Nevertheless, I went  swimming
-          it was  cold. Nonetheless, I went  swimming
-          it was  cold. however, I went  swimming
moreover, further more, in addition  makna = also (juga)
-          This town has many beautiful tourist objects. Moreover, it is clean
Other wise (jika tidak)
-          I always eat breakfast. Otherwise, I will get hungry

Prepositions              : despite, inspite of  (meskipun)       Pola  : Prep +N/Ving  S+P
-          I went  swimming  despite the cold weather
-          I went  swimming  in spite of  the cold weather
In addition to, besides = disamping
-          In addition to many  tourist object s, this town is clean
-          Besides  many  tourist object s, this town is clean  ( besides : disamping dlm makna luas)
Only if  /providing that /provided that
Only if you give me the money, I will go
Unless (jika tidak)
Unless it rains tomorrow, I will visit her

Direct opposition
-          Mary is rich, whereas  John is poor ( sebaliknya, padahal, sedangkan)
-          Mary is rich, but  John is poor
-          Mary is rich, on the other hand  John is poor

Exercise :



Exercise :

  1. ... the meeting. Ms. Sinta missed several phone call.
A.      Although                     B. Because                          C. In spite of                       D. during

  1. ... she left the ship, the purser signed out
A.      For                                 B. That                                  C. And                          D. before

  1. `The restourant is open on weekends, ... not on holiday
A.  but                                   B. or                                       C. either                      D. so

  1. Our latest advertising packages includes videos.... brochures
A.  but                                   B. or                                       C. either                      D. and

  1. ... it was Mr. Andi`s birthday. His staff took him to lunch
A.  although                        B. during                              C. because                        D. that

  1. All cabin attendants must lock the cabin door... leaving the rooms
A.  afterwards                   B. after                                 C. Later than                      D. late

  1. You should register for the seminar.... you attend
A.  while                               B. before                             C. Nor                             D. and

  1. ... it was late, Ms. Santi stayed to finish her work
A.  although                        B. while                                  C. during                          D. since

  1. ... 7.00 PM, the subway  becomes very crowded
A.  when                              B. after                                 C. since                            D. until

  1. The  operator doesn`t remember receiving a fax from the Bandung office... from Bogor office
A.  and                                  B. or                                   C. either                           D. but

Error analysis

  1. A small service fee but monthly monitoring charge will be added to your account
  A                        B                   C                        D
  1. A person  he  forgets names will not make many friends
              A        B              C            D
  1. Give your name nor the name of the person you are seeing to the receptionist at the front desk
                        A                   B                                      C                         D
  1. We will not release the report while the test result are verified
             A                   B         C                         D
  1. Until that item is currently out of stock,we can order it for you                                                                A                   B                    C                  D

AUXILIARY VERBS


AUXILIARY VERBS
( penggunaan : kata kerja bantu)

To Be              = is, am, are : present     
                            was, were : past
                           
A.     Be  + to + Verb I = menyatakan harus, diharapkan, akan
1.       Mr.President is to open a national event      ( diharapkan membuka)
2.       I am to finish my duty on time                      (harus menyelesaikan) 
3.       Batik Air is to arrive at  7.00 PM                (diharapkan tiba)

B.      Be +  Verb ing = menyatakan sedang, akan
1.       She is singing Java song                                ( sedang menyanyi)
2.       The plane is arriving at 7.00 PM                   (akan tiba)

C.      Be + Verb III    = di ... / ter.... (kalimat pasif)
1.       He is appointed as head of departement     (ditunjuk)
2.       The car was repaired by Sam                                   (diperbaiki)
3.       Right now, the letter is being written by Sarah          (sedang di tulis)
4.       That castle has been visited by many tourist              (telah di kunjungi)
5.       Recently, the work has been being done by John     (telah sedang di kerjakan)
6.       The work will be finished by 5:00 PM                      (akan di selesaikan)

D.     Be + going to + Verb I                               =  menyatakan akan
1.       I am going to go to Mecca   
2.       We are going to have an UN test

HAVE / HAS / HAD     (mempunyai)
A.     Have / has  + Verb III                 = menyatakan telah
1.       He has studied for three hours                        ( telah belajar)
2.       We have begun the new schedule                   (telah mulai)

B.      Have / Has + to + Verb I                        = menyatakan harus / terpaksa
1.       We  have to go now                         ( harus pergi)
2.       She has to work as unskilled labor    (terpaksa bekerja)

C.      Had + better + Verb I                                = menyatakan sebaiknya
1.       You had better stay here                               (sebaiknya tinggal)
2.       We had better prepare for the exam              (sebaiknya mempersiapkan)

DO /DOES / DID                            (mengerjakan, melakukan, melaksanakan)
A.     DO /DOES / DID +not                = menyatakan tidak, jangan (kalimat negatif)
1.       He doesn`t understand the meaning
2.       We didn`t know the regulation, yesterday

B.      DO /DOES / DID + S + Verb I = menyatakan Apakah... (kalimat  tanya)
1.       He doesn`t understand the meaning
2.       We didn`t know the regulation, yesterday

C.      DO /DOES  + Verb I     = menyatakan sungguh-sungguh, benar-benar
1.       He does realize that its wrong               (sungguh-sungguh menyadari)
2.       I do apreciate your effort on bussiness  (sungguh-sungguh menghargai)

DARE  (berani)
Dare + to+ Verb I         = menyatakan berani
1.       She dares to go         (berani)
2.       I dare not to go         (tidak berani)

NEED ( perlu,butuh)
A.     Need + to + Verb I    
We need to work                                 (perlu)

B.      Need + not + Verb I  
You need not to attend the meeting       (tidak perlu)

Use /used  + N + Verb I                         = menyatakan menggunakan
eg.   I use  knife  to slice this meat                 ( menggunakan pisau)  present
        I used  knife  to slice this meat               ( menggunakan pisau) past

Used to + Verb I                         = menyatakan dulu..., biasa.... ( past tense)
eg.  I used to live with my parent in a village        ( dulu tinggal)

Be + Used to + Verb Ing / N  = menyatakan terbiasa  ( present tense)
eg.  We are used to watching TV at mid night      ( terbiasa nonton )

Accustomed to + Verb ing / N            = menyatakan Biasa/ terbiasa
eg.  The students are accustomed to speaking English on Saturday           (terbiasa berbicara)

Rabu, 15 Mei 2013

Sonokeling Brug (Jembatan Manguharjo Madiun)

Sonokeling Bridge (Jembatan Manguharjo)

Ingatkah anda nama jembatan besar Madiun yang lama ?
Dimanakah letak jembatan besar yang lama ?

Sonokeling Brug (Jembatan Manguharjo Madiun)
Sonokeling Brug (Jembatan Manguharjo Madiun)
Sonokeling Brug (Jembatan Manguharjo Madiun)
Sonokeling Brug (Jembatan Manguharjo Madiun)
Sonokeling Brug (Jembatan Manguharjo Madiun) th. 1940
sonokeling brug sekitar th.1916-1919

Th.2013 tinggal bongkahan penyangga jembatan lama
Struktur tembok ini berada di tangkis barat dekat bong cino utara jembatan Sambirejo
tembok benteng ini digunakan untuk menahan aberasi guna melindungi makam kerkhof yang ada di baratnya, tempat ini pada jaman  jepang sering digunakan untuk mengeksekusi para pembangkang. tempat ini dikenal dengan nama daerah SINDON, ada makam tokoh prajurit diponegoro yang bernama Sindurejo


sumber : media kitlv

Minggu, 12 Mei 2013

Translates into good English, Gunakan Verb yang sesuai.

NO
Exercise. (translates into good English)
Gunakan : Verb 1
Gunakan :Verb 2
1.         
Semua siswa mengerjakan tugas, setiap hari
Kami mendengar  kamu membuka pintu,tadi malam
2.         
Matahari selalu timbul dari timur
Paman menebang  pohon bambu, kemarin
3.         
Polisi dapat memukul pencuri
Ibuku  menyembunyikan sepatu di bawah meja.
4.         
Andi dan Toni menjadi  tentara AU
Apakah kamu memukul pencuri itu tadi malam?
5.         
Nangka jarang jatuh dari pohon
kami memegang dia dengan kuat,tadi malam
6.         
Pelajaran akan mulai jam 7.00 setiap pagi
Perampok  melukai gadis itu, tadi
7.         
Apakah Mobil itu belok ke toko buku ?
Petani memasukkan padi ke dalam karung, kemarin
8.         
Seekor anjing menggigit daging
Satpam menjaga gudang  ini tadi malam
9.         
Kakiku mungkin berdarah karena luka
Masyarakat mengetahui kejadian itu, tadi malam
10.      
Ibu sering mencampur bumbu di dapur
Kami menaruh kunci di atas meja, tadi pagi
11.      
Tuhan pasti memberkati semua orang jujur
Kapten Jono memimpin upacara hari Pahlawan
12.      
Seorang musisi meniup seruling
Semua siswa belajar dengan rajin, kemarin
13.      
Adik kadang-kadang memecahkan gelas
Pamanku meninggalkan kota ini dengan sedih, kemarin
14.      
Ayah tidak berternak sapi tetapi kerbau
Joni meminjamkan penggarisnya padaku, tadi
15.      
Bibi membawa sayuran dari kebun
Mereka membiarkan pohon2 itu kekeringan,tahun lalu
16.      
Pemerintah harus membangun pasar  tradisional
Kami berbaring di lantai karena panas, tadi malam
17.      
Mereka membakar sampah di halaman
Nona Anne kehilangan dompenya di Bus, minggu lalu
18.      
Apakah Bom meledak di hotel marriot ?
Apakah kamu  membuat  kerajinan tangan, kemarin?
19.      
Kakek membeli sawah di desa
Kami tidak bertemu dengan mu minggu lalu
20.      
Kami bisa menyelesaikan pekerjaan itu  
Mereka salah dalam pemilihan umum, 5 tahun lalu
21.      
Andi melempar lembing (javelin) dengan baik
Masyarakat salah paham dengan informasi itu, kemarin
22.      
Buaya biasanya menangkap ikan di rawa (swamp)
Kami merasa panic setelah mendengar ceritamu.
23.      
Kami akan memilih calon pemimpin jujur
Apakah Kita mengambil bagian dalam kegiatan itu?
24.      
Paman sering membelah kayu di kebun
Apakah kamu membayar SPP kemarin?
25.      
Apakah Tamu-tamu akan datang jam 10 pagi ?
Saya membuktikan teori itu, bulan lalu
26.      
Baju batik berharga sangat mahal di eropa
Dimana kamu menaruh bukuku, kemarin?
27.      
Tentara merangkak untuk menyerang musuh
 kami berhenti merokok sejak tahun lalu?
28.      
Ayam selalu berkokok dipagi hari
Pak Andi membaca novel itu bulan lalu
29.      
Kakak memotong rumput untuk kerbau kami
Pemerintah membangun  gedung ini, lima tahun lalu
30.      
Para menteri menyepakati harga BBM tahun ini
Dini menunggang kuda di telaga sarangan, minggu lalu
31.      
Pekerja menggali tanah untuk pipa air
Teleponmu bordering tadi pagi
32.      
Apakah nelayan sering menyelam di laut ?
Koran ini terbit terlambat kemarin
33.      
R.Saleh menggambar tentang Pangeran Diponegoro
Mereka berlari menuju bukit ketika gempa, tahun lalu
34.      
Saya selalu bermimpi tentang masa depan
Para pekerja menggergaji kayu dihutan kemarin
35.      
Sapi-sapi meminum air di sungai
Kemarin,Pak Andi berkata, ini lebih baik
36.      
Pak Andi mengendarai jeep di Gunung Bromo
Kami melihat peristiwa itu tadi malam
37.      
Kucingku sering memakan cicak
Nona Ninik menjual sayuran di sini kemarin
38.      
Ibu memberi makan ayam-ayam setiap pagi
Paman mengirim surat ini, sebulan lalu
39.      
Kami merasakan grogi saat ujian
Ibu menata ruang tamu, tadi pagi
40.      
Anjing berkelahi dengan kucing
Ny. Sinta menjahit seragamku bulan lalu
41.      
Ibu biasanya menemukan  uang saat menyapu 
Ibu mengocok telur untuk membuat kue, tadi malam
42.      
Tono dapat menerbangkan layang-layang
Ayah mencukur rambut di sini, kemarin
43.      
Apakah Polisi melarang kita lewat jalan itu?
Kakaku memotong rumput di kebun, tadi
44.      
Generasi muda sering melupakan sejarah.
Polisi menembak perampok tadi malam
45.      
Kita harus memaafkan semua orang
Mereka mempertunjukan hasil kerja  siswa, kemarin
46.      
Air pasti membeku pada nol derajat celcius
Ibu menutup pintu dan jendela, tadi
47.      
Apakah Tono mendapatkan beasiswa dari Bupati?
Ari menyanyi lagu Jembatan Merah pada kontes tadi
48.      
Kepala sekolah selalu memberi nasihat setiap senin
2 nelayan tenggelam setelah perahu pecah, kemarin
49.      
Keluargaku akan pergi ke Solo, minggu depan
Kami duduk di bangku ini, kemarin
50.      
Ibu mengasah pisau untuk memotong bebek
Ayah tidur di kantor, tadi malam
51.      
Padi tumbuh subur di negara kita
Apakah Bunga ini berbau wangi?
52.      
Ibu selalu menggantung pakaian di halaman
Kami Berbicara pada kepala sekolah, kemarin
53.      
Paman  mempunyai seorang putri, namanya sinta
Kami mempercepat mengerjakan tugas itu, kemarin
NO
Exercise. (translates into good English)
Gunakan :Verb 3
Gunakan :Verb+ing
1.         
Kami telah mengeja kalimat itu
Kami sedang bersepeda ke masjid agung, sekarang
2.         
Mereka telah belanja bahan makanan untuk sebulan 
P. Adi sedang memancing di telaga Ngebel,saat ini
3.         
Teh itu diumpah oleh adik
Mereka sedang berlari menuju finish, sekarang
4.         
Paman telah membelah kayu sejak kemarin
Apakah kamu sedang menyelam di laut pulau seribu?
5.         
Anak laki-laki  itu dimanja oleh orangtuanya
Apakah Andi sedang mencari mu, sekarang?
6.         
Walisongo telah menyebarkan Islam sejak abad 14
Regu SAR sedang menyelamatkan pengungsi, hari ini
7.         
Kami telah berdiri sejak jam 7 pagi
Kami tidak sedang menyimpan  uang di bank, saat ini
8.         
Kambing Pak Jono dicuri oleh pencuri
P. Joni sedang menyopir Bus, hari ini
9.         
Brosur SMK ditempelkan di Papan Pengumuman
Tukang kayu sedang memotong kayu jati
10.      
Pasukan Pajajaran diserang oleh Gajah Mada,dahulu
Mata-mata sedang mengikuti musuh
11.      
Lima dikalikan tiga adalah limabelas
Doni telah sedang meminjam sepedaku sejak pagi
12.      
Arek Surabaya telah berjuang  pada tahun 1945
pekerja sedang menggali ketika saya tiba, kemarin
13.      
Para pegawai disumpah untuk jujur
Tina sedang mengarang saat guru bertanya, tadi pagi
14.      
Apakah kamu sudah  berkeringat setelah olahraga?
Apakah siswa siswa sedang mengerjakan ujian ?
15.      
Apakah kamu sudah menyapu halaman?
B.Anis telah sedang melatih tarian Bali selama 1 bulan
16.      
Apakah kamu sudah berenang di sungai Madiun?
Perahu Pinisi telah sedang berlayar mengelilingi dunia
17.      
Adi diayun oleh Ibu tadi malam, setelah menangis keras
Ibu tidak sedang memetik buah mangga, sekarang
18.      
Gajimu telah diambil oleh Bendahara (treasurer)
Nona Jeany sedang memakai baju Batik, hari ini
19.      
Kami telah diajar oleh Pak Marno selama tiga tahun
Mereka sedang mengisi bensin di SPBU saat ini
20.      
Bendera Belanda dirobek oleh arek-arek Surabaya
Andi sedang menembak burung di hutan hari ini
21.      
Siswa-siswa telah diceritakan tentang sejarah Madiun
Pelayan sedang mengantar  minuman
22.      
Saya telah berfikir tentang masa depanku
Paman sedang membayar di kasir
23.      
Banyak kue dilempar ke masarakat saat Grebeg Maulud
Ibu sedang memilih baju seragam untuk adiku
24.      
Mobil itu telah didorong oleh banyak orang
Mereka telah sedang berbincang selama 3 jam
25.      
Rombongan itu telah menempuh jalan 500 km
Bibi sedang menawarkan buah-buahan pada pedagang
26.      
Saya telah mengerti tentang masalah itu
Suster Rina sedang merawat pasiennya pagi ini
27.      
Tugas ini telah dijalankan oleh Andi dengan cepat
Apakah dokter sedang memeriksa pasien ?
28.      
Keluarga itu telah bersedih saat bencana (disaster)
Kerbau Andi sedang mandi di sungai, saat aini
29.      
Mereka dibangunkan oleh Ibu, tadi pagi
Angsa-angsa sedang berenang di rawa-rawa, saat ini
30.      
Kami telah memakai produk itu selama 5 tahun
Ayah telah sedang membaca sejarah selama sebulan
31.      
Mereka dibasahi di sungai saat pelantikan paramuka
Kodok itu sedang melompat di halaman
32.      
Liverpool telah memenangkan liga champion 5 kali
Para wisatawan sedang merunduk  memasuki goa
33.      
Mobil itu ditarik oleh mobil polisi saat mogok di jalan
Tina sedang mencium ibunya sebelum pergi sekolah
34.      
Apakah kamu telah menulis artikel di blog?
Apakah kamu sedang merindukan orangtua?
35.      
Apakah kamu sudah berjalan selama 2 jam?
Koki sedang memasak makanan tradisional Jawa
36.      
Apakah kamu sudah bermain tenis meja?
Ibu sedang mengaduk tepung untuk kue, saat ini
37.      
Apakah sawahmu  ditanami melon oleh ayahmu?
Sekretaris sedang menerima panggilan telepon, saat ini
38.      
Apakah piring ini dicuci oleh ibu?
Kakak perempuanku sedang menyiram bunga di kebun
39.      
Kami belum membersihkan kamar tidur
Kami sedang makan di restoran dekat alon-alon
40.      
Pak Adi belum mengajar teori mengelas
Kudaku sedang minum di sungai, sekarang
41.      
tikus diburu oleh petani karena merusak ladang
Menteri pendidikan sedang berkunjung ke sekolahku
42.      
Kami telah mendaki gunung lawu 5 kali
Ibu sedang mengundang tetangga saat saya belajar
43.      
Mereka telah menonton film perjuangan
Teknisi sedang memasang AC ketika saya tidur
44.      
File ini telah dihapus oleh blogger
Keluarga sedang berkumpul di ruang tamu, sekarang
45.      
Apakah api sudah Menyala?
Bendahara sedang menelpon para pegawai, sekarang
46.      
Bapak walikota telah membuka pameran Batik
mereka sedang memperbaiki mobil saat saya datang
47.      
Kami telah memesan makanan ini sejak 2 hari lalu
adikku sedang membuat layang-layang sore ini
48.      
Mereka telah menipu masyarakat miskin.
Siswa-siswa TK sedang mewarnai gambar, saat ini
49.      
Saya diceritakan tentang perang Diponegoro, tadi malam
Kami  telah sedang merekam kejadian selama 7 jam
50.      
Amir telah mengetik surat-surat itu
Guru telah sedang mengkoreksi tes sampai sekarang
51.      
Ayah telah merokok sejak usia 25 tahun
Adi telah sedang mencangkul sawah sampai sekarang
52.      
kami diistirahatkan setelah upacara selesai
Sandrina sedang menari saat kami nonton TV,kemarin
53.      
Kita telah menghargai budaya lokal.
Aprilia  sedang menyanyi lagu nasional sekarang